Sahabat memiliki arti yang sangat penting bagi hidup kita.
Sahabat akan selalu hadir di setiap kehidupan kita.
Sahabat dapat menghibur di kala kita sedih.
Sahabat dapat membuat kita tertawa.
Sahabat akan setia menemani kita dimasa-masa suka maupun duka.
dan seorang SAHABAT selalu sabar dalam menyertai kita.
Sahabat tidak akan mencelakakan dan memanfaatkan kita.
Sahabat tidak mengenal pamrih dan tidak mengenal waktu untuk menolong kita.
Sahabat akan melakukan sesuatu disaat kita membutuhkannya tanpa memiinta se'SEN' pun imbalan.
Tidak ada seorangpun didunia ini yang tidak menginginkan seorang sahabat.
Dimana dengan adanya seorang sahabat kita dapat mencurahkan isi hati kita dengan berbagi kisah dengannya, bahkan sampai sesuatu hal yang sangat rahasia pun dapat terungkap paa sahabat.
Dana seorang sahabat akan menyimpan erat-erat dalam hatinya untuk rela mengorbankan dirinya demi menjaga rahasia tersebut.
NAMUN, jika ia menjatuhkan.
jika ia memburukkan.
jika ia selalu berfikiran negatif.
jika ia selalu membanggakan dirinya sendiri dan tidak mau mendengarkan cerita orang lain.
jika ia selalu meminta pertolongan, namun ketika orang lain meminta pertolongan tidak di berikan.
jika ia selalu merasa paling benar dan tidak ingin mendengarkan opini orang lain.
jika ia selalu membocorkan rahasia.
jika ia selalu mematahkan semangat orang lain dengan kata-katanya yang membuat orang lain bimbang.
jika ia selalu mencari-cari kesalahan orang lain.
PANTASKAH ORANG SEPERTI ITU DI KATAKAN SAHABAT ????
Berikut ini adalah beberapa tanda yang bisa kita perhatikan:
1. Dia tak lagi turut berbahagia bersama
Bila dulu dia akan merasa bahagia ketika Anda mendapat promosi jabatan di kantor atau memiliki pacar baru yang keren, kini yang terjadi sebaliknya. Dia terkesan cemburu akan segala kesuksesan yang Anda raih. Atau, dia mulai bersikap kompetitif dan ingin mencapai posisi yang sama, kalau perlu menggeser Anda dari posisi yang sudah diduduki. Kecemburuan dan kompetisi negatif ini adalah tanda-tanda jelas bahwa persahabatan Anda dengannya sudah tidak berjalan mulus lagi.
Bila dulu dia akan merasa bahagia ketika Anda mendapat promosi jabatan di kantor atau memiliki pacar baru yang keren, kini yang terjadi sebaliknya. Dia terkesan cemburu akan segala kesuksesan yang Anda raih. Atau, dia mulai bersikap kompetitif dan ingin mencapai posisi yang sama, kalau perlu menggeser Anda dari posisi yang sudah diduduki. Kecemburuan dan kompetisi negatif ini adalah tanda-tanda jelas bahwa persahabatan Anda dengannya sudah tidak berjalan mulus lagi.
2. Dia membuat Anda jadi stres
Wajar saja bila Anda dan sahabat sering berbagi cerita. Tetapi, acara curhat ini mulai menjadi sepihak, karena sahabat lebih sering meneror Anda lewat telepon dengan berbagai macam keluhan. Mulai dari dia dipecat dari pekerjaan karena sang atasan benci padanya, pertengkarannya dengan pacarnya, perselisihannya dengan salah seorang adik yang kemudian berkomplot dengan ibu untuk melawannya, dan lain sbagainya. Memang, curhat itu penting untuk persahabatan. Tapi tidak berarti Anda lantas jadi tidak dapat merasa bahagia karena teman Anda menganggap dirinya orang paling malang sedunia dan Anda harus ikut menderita bersamanya.
Wajar saja bila Anda dan sahabat sering berbagi cerita. Tetapi, acara curhat ini mulai menjadi sepihak, karena sahabat lebih sering meneror Anda lewat telepon dengan berbagai macam keluhan. Mulai dari dia dipecat dari pekerjaan karena sang atasan benci padanya, pertengkarannya dengan pacarnya, perselisihannya dengan salah seorang adik yang kemudian berkomplot dengan ibu untuk melawannya, dan lain sbagainya. Memang, curhat itu penting untuk persahabatan. Tapi tidak berarti Anda lantas jadi tidak dapat merasa bahagia karena teman Anda menganggap dirinya orang paling malang sedunia dan Anda harus ikut menderita bersamanya.
3. Dia mengkritik semua yang Anda lakukan
Apa pun yang Anda lakukan tidak pernah lagi mendapat dorongan semangat, apalagi pujian darinya. Dia sering memojokkan Anda dengan berkata, "Kamu workaholic sekali sekarang, sampai tidak punya waktu untuk ketemuan", atau "Pacarmu kok nggak asyik banget. Ketemu di mana, sih?", atau "Orang-orang itu suka padamu karena mereka tidak tahu siapa kamu sebenarnya". Kritik seperti ini tentu bukanlah kritik yang membangun. Jadi, kalau sahabat Anda mulai sering melontarkan kalimat-kalimat seperti itu, lebih baik jauhi dia sekarang sebelum terlambat.
Apa pun yang Anda lakukan tidak pernah lagi mendapat dorongan semangat, apalagi pujian darinya. Dia sering memojokkan Anda dengan berkata, "Kamu workaholic sekali sekarang, sampai tidak punya waktu untuk ketemuan", atau "Pacarmu kok nggak asyik banget. Ketemu di mana, sih?", atau "Orang-orang itu suka padamu karena mereka tidak tahu siapa kamu sebenarnya". Kritik seperti ini tentu bukanlah kritik yang membangun. Jadi, kalau sahabat Anda mulai sering melontarkan kalimat-kalimat seperti itu, lebih baik jauhi dia sekarang sebelum terlambat.
4. Dia hanya ada ketika membutuhkan Anda
Persahabatan tidak bisa terjalin dari satu pihak. Tetapi jika Anda mulai merasa bahwa sahabat Anda hanya ada ketika dia sedang butuh meminjam uang, barang, ataupun saran, sepertinya ini tanda-tanda yang kurang baik. Apalagi jika dia selalu yang menentukan kapan waktu Anda berdua bisa bertemu. Mulai dari tanggal, waktu, tempat, serta apa yang ingin dibicarakan (dan kebanyakan pasti membicarakan tentang dirinya).
Persahabatan tidak bisa terjalin dari satu pihak. Tetapi jika Anda mulai merasa bahwa sahabat Anda hanya ada ketika dia sedang butuh meminjam uang, barang, ataupun saran, sepertinya ini tanda-tanda yang kurang baik. Apalagi jika dia selalu yang menentukan kapan waktu Anda berdua bisa bertemu. Mulai dari tanggal, waktu, tempat, serta apa yang ingin dibicarakan (dan kebanyakan pasti membicarakan tentang dirinya).
5. Dia mulai berlaku aneh
Ketika sahabat mulai menginvasi hidup Anda dengan cara misalnya mengajak seluruh teman Anda yang terdaftar di Facebook untuk menjadi temannya juga, memutuskan untuk datang ke acara-acara yang akan Anda datangi, atau menyatakan bahwa pacar Anda sering menggodanya, ini adalah tanda lainnya yang perlu diwaspadai. Meski Anda dan dia sudah bersahabat sejak duduk di bangku Taman Kanak-kanak, dia tetap tidak punya hak untuk menguasai Anda, atau menjadi diri Anda. Persahabatan seperti ini tidak akan memberi dampak positif pada hidup Anda. Jadi sebaiknya hentikan sampai di sini.
Ketika sahabat mulai menginvasi hidup Anda dengan cara misalnya mengajak seluruh teman Anda yang terdaftar di Facebook untuk menjadi temannya juga, memutuskan untuk datang ke acara-acara yang akan Anda datangi, atau menyatakan bahwa pacar Anda sering menggodanya, ini adalah tanda lainnya yang perlu diwaspadai. Meski Anda dan dia sudah bersahabat sejak duduk di bangku Taman Kanak-kanak, dia tetap tidak punya hak untuk menguasai Anda, atau menjadi diri Anda. Persahabatan seperti ini tidak akan memberi dampak positif pada hidup Anda. Jadi sebaiknya hentikan sampai di sini.
"Terkadang perubahan harus dimulai dari dalam diri kita sendiri
sebelum kita bisa berharap orang lain atau bahkan persahabatan yang kita miliki juga berubah"